CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Selasa, 08 Oktober 2013

Sosial kemasyarakatan (sumatera utara)


http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/6d/Stamps_of_Indonesia%2C_049-10.jpg/220px-Stamps_of_Indonesia%2C_049-10.jpg
http://bits.wikimedia.org/static-1.22wmf19/skins/common/images/magnify-clip.png
Suku bangsa
Sumatera Utara merupakan provinsi multietnis dengan Batak, Nias, dan Melayu sebagai penduduk asli wilayah ini. Daerah pesisir timur Sumatera Utara, pada umumnya dihuni oleh orang-orang Melayu. Pantai barat dari Barus hingga Natal, banyak bermukim orangMinangkabau. Wilayah tengah sekitar Danau Toba, banyak dihuni oleh Suku Batak yang sebagian besarnya beragama Kristen. Suku Nias berada di kepulauan sebelah barat. Sejak dibukanya perkebunan tembakau di Sumatera Timur, pemerintah kolonial Hindia Belandabanyak mendatangkan kuli kontrak yang dipekerjakan di perkebunan. Pendatang tersebut kebanyakan berasal dari etnis Jawa dan Tionghoa. Pusat penyebaran suku-suku di Sumatera Utara, sebagai berikut :
1.      Suku Melayu : Pesisir Timur, terutama di kabupaten Deli Serdang, Serdang Bedagai, dan Langkat
2.      Suku Batak Karo : Kabupaten Karo
3.      Suku Batak Toba : Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Samosir, Kabupaten Toba Samosir
4.      Suku Batak Mandailing : Kabupaten Mandailing Natal
5.      Suku Batak Angkola : Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kabupaten Padang Lawas
6.      Suku Batak Simalungun : Kabupaten Simalungun
7.      Suku Batak Pakpak : Kabupaten Dairi dan Kabupaten Pakpak Barat
8.      Suku Nias : Pulau Nias
9.      Suku Minangkabau : Kota Medan, Kabupaten Batubara, Pesisir barat
10.   Suku Aceh : Kota Medan
11.   Suku Jawa : Pesisir timur
12.   Suku Tionghoa : Perkotaan pesisir timur & barat.




0 komentar:

Posting Komentar