Bahasa Myanmar (
, ba.ma
ca [bəmàsà]) adalah bahasa resmi di Myanmar.
Meski secara resmi bernama 'bahasa Myanmar', banyak pihak yang menyebutnya
'bahasa Burma'. Bahasa ini merupakan bahasa ibu bagi
etnis Bamar, Rakhine dan sub-etnis Bamar lainnya. Bahasa
ini termasuk dalam rumpun Sino-Tibet.
Bahasa Myanmar, baik lisan maupun tulisan disebut မြန်မာဘာသာ ([myã̀mmà bàsà]), dengan kata ဘာသာ dari Bahasa Pali "bhasa", yang artinya Bahasa.
Bahasa ini digolongkan ke dalam dua tingkatan bahasa. Pertama yaitu tingkat
bahasa resmi, digunakan dalam kesasteraan atau bidang tulis-menulis surat
resmi, penyiaran radio, dan pidato. Kedua yaitu tingkat bahasa sehari-hari,
digunakan dalam pembicaraan sehari-hari. Ini terlihat dari dua kata dalam
Bahasa Myanmar yang artinya "bahasa", yaitu စာ ca [sà] untuk bahasa tulisan, dan စကား ca.ka: [zəɡá] untuk bahasa lisan. Bahasa Myanmar dapat disebut မြန်မာစာ myanma ca (Bahasa Myanmar tulisan), atau မြန်မာစကား myanma ca.ka: (Bahasa Myanmar lisan). Biasanya bahasa
ini disebut မြန်မာ myanma [myàmmà] saja atau, sering juga
disebut dengan, ဗမာ ([bəmà]) atau Burma
Namun pada perkembangannya, Hangeul makin banyak
digunakan bahkan pada abad ke-19 dan
permulaan abad ke-20, penggunaan Hangeul dan Hanja seimbang. Namun kini, Hanja
hanya dijumpai pada tulisan-tulisan akademik dan resmi, sedangkan hampir semua
papan nama, jalan, petunjuk, bahkan tulisan-tulisan informal ditulis dalam
Hangeul.
Bahasa Korea pada dasarnya memiliki dialek-dialek yang saling bertalian satu sama lain.
Setiap wilayah dapat memahami dialek lainnya, kecuali dialek Pulau Jeju yang dianggap kurang bisa dimengerti
dari dialek-dialek provinsi lainnya
0 komentar:
Posting Komentar