CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Selasa, 03 September 2013

Bahasa Belanda

Bahasa Belanda adalah sebuah bahasa Jermanik Barat yang dituturkan oleh 20 juta jiwa di seluruh dunia. Dalam bahasa Belanda, bahasa ini disebut het Nederlands atau de Nederlandse Taal. Dalam Bahasa Inggris disebut Dutch atau the Dutch Language.

Klasifikasi

Bahasa Belanda dan termasuk juga bahasa Inggris serta bahasa Jerman, merupakan bagian dari keluarga bahasa Jermanik Barat yang besar. Namun dalam keluarga bahasa ini, bahasa Belanda secara relatif bisa dikatakan kecil. Sifat khas bahasa Belanda ialah dasarnya. Bahasa Belanda berdasarkan bahasa Frankia Hilir. Dahulu kala ketika suku-suku Jerman datang menetap di muara sungai Rhein, sungai Maas dan sungai Schelde, kaum Frankia adalah yang paling dominan dan pengaruhnya paling besar untuk perkembangan bahasa Belanda di kemudian hari daripada suku-suku yang masih dekat berkerabat seperti suku Frisia dan Saxon yang lebih banyak hidup di pesisir kala itu, terutama di sebelah timur sungai IJssel. Oleh karena itu kekerabatan antara bahasa Belanda dan bahasa Jerman bisa dikatakan besar sekarang ini. Bersama dengan bahasa Jerman Hulu (bahasa Jerman baku) dan bahasa Jerman Hilir, yang tidak berdasarkan bahasa Frankia, bahasa Belanda termasuk apa yang disebut keluarga bahasa Jermanik Barat-Kontinental. Keluarga ini merupakan cabang dari bahasa Jermanik dan bahasa Jermanik pada gilirannya merupakan cabang dari bahasa Indo-Eropa.
Selain itu bahasa Belanda dan bahasa Jerman Hilir bersama-sama memiliki ciri khas tertentu yang menggolongkan kedua pula pada kelompok bahasa Ingvaeonik. Bahasa Inggris dan bahasa Frisia keduanya juga memiliki ciri-ciri Ingvaeonik. Sementara itu bahasa Jerman Hulu tidak memilikinya.
Sebagai bahasa budaya, bahasa Belanda dan bahasa Jerman bisa dianggap sebagai dua bahasa bersaudara. Dari bahasa Belanda muncul bahasa Afrikaans (perincian menurut Welschen).

Sejarah

Faksimile: Abent omnes uolucres nidos inceptos nisi ego e tu. Hebban olla uogala nestas bigunnan hinase hi(c) (e)nda thu ...uug....mb ada....e nu.
Sangat lama dipercayai bahwa bukti Bahasa Belanda tertua adalah sebuah kalimat berikut:
“Hebban olla vogala nestas bigunnan hinase hic enda thu wat unbidan we nu”.
Dalam Bahasa Belanda modern:
“Hebben alle vogels nesten begonnen behalve ik en u. Waarop wachten we nog?”
Artinya:
“Semua burung sudah membuat sarang kecuali aku dan engkau, apa yang kita tunggu?”.
Kalimat ini kira-kira ditulis pada tahun 1075 oleh seorang biarawan Flandria di Rochester, Inggris.

Namun ternyata sekarang ditemukan kalimat-kalimat yang lebih tua lagi. Lalu karya sastra pertama yang ada adalah Karel ende Elegast, setelah ini bahasa Belanda semakin banyak ditulis.

0 komentar:

Posting Komentar